Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Cabang Jakarta, Dr dr Erlina Burhan, SpP(K)
Foto: Republika TV/Fian Firatmaja
EMBED SHARE
Proses pengobatan TB biasanya berlangsung hingga enam bulan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pengidap penyakit tuberkulosis (TB) dianjurkan untuk menuntaskan proses pengobatannya. Namun, ada saja pengidap TB yang berhenti ditengah jalan.
Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Cabang Jakarta, Dr dr Erlina Burhan, SpP(K) menjelaskan, tidak tuntasnya pengobatan akan sangat berbahaya. Kuman penyebab TB bisa bermutasi dan menjadi lebih ganas. Hal itu bisa menyebabkan TB resisten obat.
Erlina mengingatkan, sangat penting untuk menuntaskan proses pengobatan. Proses pengobatan biasanya berlangsung hingga enam bulan. Ia menambahkan, jangan merasa sudah sehat lalu menghentikan meminum obat dan proses penyembuhan.
Berikut video lengkapnya.
Videografer & Video Editor | Fian Firatmaja
Dapatkan Update Berita Republika
BERITA LAINNYA
Proses pengobatan TB biasanya berlangsung hingga enam bulan.
Penumpang pun berniat menggunakan kendaraan pribadi.
Tarif termurah MRT Rp 3.000.
Dengan menjadi setingkat kementerian, BPJPH dinilai lebih efektif.
Wali Kota Bandung menjamin pelaksanaan ujian tahun ini tidak ada soal yang bocor.
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2FnMgtu
March 26, 2019 at 04:30PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mengapa Penderita TB Harus Menuntaskan Minum Obat?"
Post a Comment