Pemerintah Arab Saudi diharapkan mendorong pengembalian biaya yang sudah dikirimkan.
IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Seorang pengusaha perjalanan haji dan umrah mengatakan kebijakan Pemerintah Arab Saudi yang menutup akses masuk turis asing maupun jamah umrah untuk sementara waktu tidak sebanding dengan ancaman nyata virus corona (COVID-19). Virus itu telah menewaskan lebih dari 3.000 orang di seluruh dunia.
"Tentulah kita rugi, namun itu
Baca Selengkapnya di ihram.co.id
sumber : Antara
Let's block ads! (Why?)
https://ift.tt/2VvluJz
March 01, 2020 at 08:30AM
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Komunitas Muslim Australia Donasikan Air untuk Queensland
Donasi air untuk menghadapi kekeringan.
REPUBLIKA.CO.ID, BRISBANE – Komunitas Muslim Australia meng… Read More...
Ada Desa Fiktif Ikut Dapat Dana Desa, Benarkah?
Menurut Menkeu, desa fiktif ada hanya untuk mendapatkan dana desa.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ment… Read More...
IBL Draft, Ajang Tim Memburu Pemain Asing dan Rookie
IBL Draft 2019 bakal berlangsung pada 12 November di Jakarta.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indo… Read More...
Bertemu Presiden Cina, Luhut Keluhkan Bea Masuk Baja
Luhut meminta pemerintah Cina memberikan keringanan bea masuk baja.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -… Read More...
Napoli Gagal Menang, Ancelotti Ogah Temui Awak Media
Napoli ditahan imbang 1-1 oleh Red Bull Salzburg di Stadion San Paolo.
REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI… Read More...
0 Response to "Pengusaha: Kerugian Larangan Umroh tak Sebanding Corona"
Post a Comment