REPUBLIKA.CO.ID, KETAPANG -- Bertempat di desa Sukakarya Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat bertepatan dengan hari gizi dan makanan, Yayasan Baitul Maal PLN melakukan launching Motor Ambulans. Untuk sampai ke desa Sukakarya, dibutuhkan waktu sedikitnya 13 jam dari kota Pontianak, dengan melalui jalur darat. Bahkan tak jarang tim mengalami ban bocor dan kerusakan mobil karena medan yang sangat menantang dengan jalanan yang berlubang serta melalui hutan.
Program Motor Ambulance merupakan salah satu program YBM PLN dalam memajukan dunia kesehatan terutama di daerah pedalaman atau pelosok Indonesia. Hingga saat ini Motor Ambulance sudah tersebar di 7 titik yaitu Aceh sebanyak 1 titik, Banten 2 titik, Bogor 1 titik, Kalimantan Bararat 3 titik. Motor juga ini dilengkapi dengan bedan kit yang bisa setiap saat dipakai oleh bidan dalam melayani kesehatan para warga.
Kegiatan launching Motor Ambulance ini dihadiri oleh beberapa pihak seperti Bupati kabupaten Ketapang yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekbangdankesra, Drs. H. Marwannor,MM beserta rombongan para kepala SKPD Kab. Ketapang, GM PLN UIW Kalbar dalam hal ini di Wakili Senior Manager SDM dan Umum Arkham , dan juga Ketua YBM UIW Kalbar Andang, Manager Pemberdayaan dan Pendistribusian YBM PLN Pusat Suryanto, Camat Marau Ungai SIP, Ketua Baznas Ketapang H. Sudi.
“Program Motor Ambulance ini adalah salah satu program unggulan YBM PLN pada pilar Kesehatan. Harapan kami dengan program bantuan motor ambulan untuk para bidan pedalaman dapat meringankan bidan dalam menjalankan tugasnya untuk membantu masyarakat dhuafa. Kenapa YBM PLN dalam memilih lokasi program di Pedalaman atau di wilayah terpencil? Karena kami menyadari daerah tersebut sangat jauh dari pusat kesehatan pemerintah, sehingga penilaian kami dengan adanya Program ini kebutuhan layanan kesehatan akan semakin mudah di dapatkan oleh masyarakat dhuafa," ujar Suryanto
Selain launching Motor Ambulance, YBM PLN juga memberikan layanan kesehatan gratis bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Marau Ketapang. Sekitar 200 warga mendapatkan pengobatan gratis dan pengecekan kesehatan yang meliputi cek gula darah, kolesterol dan asam urat.
Dalam acara ini YBM PLN juga memberikan bantuan dakwah kepada masjid setempat dan pemberian kompor induksi untuk desa.
Dalam sambutannya Asisten II Bidang EKbangdankesra Drs. H. Marwannor, MM mengungkapkan kegiatan ini disambut baik karena kesehatan bukan hanya tanggung jawab pemerintah tapi butuh koordinasi Lintas sektor supaya berjalan dengan baik. "Terima kasih atas kerja sama YBM PLN untuk terlaksananya kegiatan ini dan semoga dapat berjalan bukan hanya Puskesmas Marau tapi puskesmas lainnya di Ketapang," ujarnya.
Dana program ini sepenuhnya merupakan dana zakat para pegawai Muslim PLN yang setiap bulannya dengan ikhlas dipotong penghasilannya sebesar 2,5 persen. Semoga dengan semua bantuan tersebut dapat menjadi berkah bagi para muzaki (orang yang berzakat) dan juga segenap keluarga besar PLN.
https://ift.tt/2Ruo1Bq
January 27, 2020 at 10:10AM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hari Gizi, YBM PLN Launching Program Motor Ambulans"
Post a Comment